SUMENEP: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menyelenggarakan seleksi tertulis untuk panitia pemungutan suara (PPS) Pemilu 2024.
Ada sebanyak 3.994 peserta yang ikut bersaing. Mereka memperebutkan 1.002 posisi, karena untuk 1 desa/kelurahan akan ada 3 anggota PPS. Di Kabupaten Sumenep, ada 334 desa/kelurahan.
Tes tertulis untuk calon PPS Pemilu 2024 ini dilaksanakan di dua tempat, yakni di Gedung Adi Poday dan Gedung Korpri Sumenep.
“Jumlah peserta yang mengikuti tes tertulis calon anggota PPS di Kabupaten Sumenep pada hari ini sebanyak 3.994 orang. Dari jumlah ini nantinya akan diambil 1.002 orang sebagai PPS,” kata Komisioner KPU Sumenep, Rafiqi saat membuka tes di Gedung Adi Poday.
“Para pendaftar akan bersaing dengan profesional dari masing-masing desa se Kabupaten Sumenep. Pada akhirnya akan diambil tiga orang terpilih dan tiga orang cadangan atau dua kali kebutuhan,” jelasnya.
Pria yang akrab disapa Tanzil itu melanjutkan, KPU RI sebenarnya menyarankan tes tulis PPS berbasis komputer sama dengan saat seleksi PPK.
“Namun kami di Kabupaten Sumenep yang memiliki kepulauan tidak memungkinkan, sehingga dilakukan tes tulis manual,” jelasnya.
Menurut dia, dari jumlah peserta yang mengikuti tes tertulis ini selanjutnya akan diambil enam orang atau dua kali kebutuhan setiap desa dan kelurahan. Mereka ini selanjutnya akan mengikuti tes wawancara sebelum ditetapkan tiga orang sebagai PPS terpilih.
“Bagi peserta yang tidak lolos, harap bersabar. Masih banyak tempat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024 nanti, salah satunya KPPS,” tandasnya.
