BANYUWANGI – Tujuh elemen relawan Jokowi Kabupaten Banyuwangi menggelar silaturahmi di Wisata Alam De Djawatan Benculuk, Minggu (30/1/2022).
Adapun elemen yang hadir dalam kegiatan itu antara lain Rejo Semut Ireng Banyuwangi, Bara JP, Jaman (Jaringan Masyarakat Mandiri), Seknas, Komunitas Petani Hutan Sosial, KDLB (Komunitas Driver Laros Banyuwangi) dan Kaum Milenial.
Dalam kesempatan yang juga dihadiri beberapa tokoh masyarakat itu, Relawan Jokowi Kabupaten Banyuwangi menyatakan tekad untuk insun ambi riko tetep dadi siji manut Jokowi (saya dan anda tetap jadi satu ikut Jokowi).
Pimpinan Bara JP, Bang Uje yang turut diundang dalam kegiatan itu menyatakan kebanggaannya atas sejumlah keberhasilan program yang dilaksanakan Presiden Jokowi.
“Selama ini Presiden Jokowi telah membangun sebanyak 124 Pelabuhan di Indonesia, silahkan kita lihat bersama vidio hasil capaian bapak Presiden Kita yang di antaranya 12 Pelabuhan di wilayah perbatasan,” katanya.
Ditambahkan Bang Uje, presiden juga telah membangun 27 buah bendungan se Indonesia untuk mendukung irigasi yang siap mengaliri kawasan pertanian di Nusantara.
“Presiden berhasil membangunan Jalan Tol di Indonesia yang tersebar sampai ke pelosok dan beberapa keberhasilan Presiden lainnya seperti pembangunan bandara – bandara sampai ke wilayah terpencil. Jangan lupakan juga program BPJS Kesehatan, Kartu Pintar, Kartu Indonesia Sehat, PKH yang manfaatnya dirasakan semua lapisan masyarakat,” kata Bang Uje.
Capaian Presiden Jokowi yang dipaparkan Bang Uje, mendapat dukungan melalui testimoni yang disampaikan beberapa perwakilan masyarakat.
Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan Sumbermakmur Buluagung, Sugianto, menyatakan rasa terima kasihnya atas program pemerintah dibidang kehutanan dan pertanian yang meningkatkan perekonomian bagi masyarakat dan warga yg tinggal di kawasan hutan.
Sementara pengurus Komunitas Driver KDLB, Mulyadi mengungkapkan pembangunan Infrastruktur yang digagas Presiden seperti pembangunan jalan tol amat bermanfaat dalam melancarkan distribusi logistik antara wilayah.
“Perjalanan pengiriman logistik lebih lancar dan mengurangi resiko tindak kejahatan yang biasanya dialami para driver di jalanan. Saat ini rekan-rekan driver dapat tenang selama menjalankan aktifitasnya,” tuturnya.
