JEMBER – Sebanyak 4.279 calon mahasiswa baru masuk Universitas Jember dari jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023. Jumlah mahasiswa baru tersebut diseleksi dari 27.566 pendaftar dari seluruh nusantara.
Wakil Rektor I, Prof. Slamin dalam kegiatan rapat pimpinan Universitas Jember bersama Ketua Dewan Pengawas Universitas Jember di kampus Fakultas Farmasi (23/6), mengatakan, jumlah ini menempatkan Universitas Jember di posisi kesembilan, deretan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dengan jumlah mahasiswa baru jalur SNBT 2023 terbanyak di Indonesia.
Universitas Jember juga menempati PTN posisi ke sembilan yang paling banyak menerima calon mahasiswa baru dengan fasilitas pembiayaan kuliah melalui Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K). Tercatat dari 10.274 pelamar KIP-K di Universitas Jember, ada 1.836 peserta yang lolos.
Selanjutnya mereka akan menjalani verifikasi kelayakan sebelum diumumkan secara resmi sebagai penerima KIP-K.
Berdasarkan catatan yang ada, untuk kelompok Saintek, program studi di rumpun kesehatan masih menjadi favorit. Di posisi pertama ada Program Studi Pendidikan Dokter dengan 2.388 pendaftar sementara yang diterima 80 orang.
Posisi kedua ada Program Studi Farmasi yang menerima 80 mahasiswa baru dengan pendaftar sebanyak 1.506 orang.
Lantas ada Program Studi Pendidikan Dokter Gigi yang diminati 1.425 peserta sementara kursi yang ada hanya untuk 85 orang.
Kemudian Program Studi Ilmu Keperawatan dengan 1.093 peminat dengan kursi untuk 100 orang. “Sementara di posisi kelima ada Program Studi Kesehatan Masyarakat dengan 968 pendaftar dan yang diterima 100 orang saja,” kata Prof. Slamin.
Khusus di kelompok Soshum, Program Studi Ilmu Hukum masih menjadi favorit terbukti dari 1.303 pendaftar hanya 225 peserta yang lolos.
Dilanjutkan Program Studi Manajemen yang menyediakan 105 kursi dengan peminat 1.164 orang. Kemudian ada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang menerima 65 calon mahasiswa baru, sementara peminatnya mencapai 936 orang.
Di posisi keempat ada Program Studi Akuntansi yang menerima 110 calon mahasiswa baru dari 835 pendaftar. Kelima adalah Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis yang diminati 762 orang sementara yang diterima hanya 835 calon mahasiswa baru.