JOMBANG: Puluhan orang yang berada didalam Pondok Pesantren Shidiqiyah Ploso diamankan dan diangkut oleh petugas gabungan Polda Jatim dan Polres Jombang. Puluhan Orang tersebut diduga menghalangi upaya penjemputan paksa yang dilakukan oleh petugas.
Pantauan di lokasi, Sebanyak tiga truk yang terdiri dari dua truk dari Satpol PP Kabupaten Jombang, serta satu truk dalmas dari polres jombang membawa puluhan orang dari dalam Ponpes Shidiqiyah Ploso. Tiga truk tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari petugas. Puluhan orang tersebut langsung diangkut menuju ke Polres Jombang untuk dilakukan pendataan.
“Kita memilah-milah mana santri dan mana yamg bukan santri, dan kami sudah angkut tiga truk dan belum data jumlahnya, Nanti akan kita data kepolres kita akan periksa semua dan nanti perkembangan akan kami sampaikan,”Ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto. Kamis, 7 Juli 2022.
Ia Menambahkan, Mereka yang diangkut adalah salah satunya yang menghalangi upaya yang dilakukan oleh petugas,
“Ini yang menghalangi tadi, dan ada juga sukarelawan, karena ada sukarelawan juga yang dari luar daerah, jumlahnya kita data,”Imbuhnya.
sebelumnya, Aparat Kepolisian mengamankan dua orang saat upaya paksa penjemputan MSA, Tersangka kasus pencabulan di Pondok Pesantren Sidiqiyah Ploso Jombang.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan, Dua orang yang diamankan lantaran menghalangi upaya petugas masuk didalam pondok pesantren.