JAKARTA, Kabarjatim.com -Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengumumkan tiga kriteria utama dalam memilih 10 calon pimpinan (capim) dan 10 calon dewan pengawas (cadewas) yang akan mengikuti tes wawancara dan kesehatan. Kriteria tersebut meliputi integritas, kapabilitas, dan akseptabilitas. Nama-nama calon yang terpilih diserahkan oleh Pansel KPK kepada Presiden Joko Widodo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Selasa (1/10/2024).
Wakil Ketua Pansel KPK, Arief Satria, menjelaskan bahwa ketiga kriteria ini dihasilkan dari masukan berbagai pihak, termasuk masyarakat, media, organisasi masyarakat sipil, dan akademisi. “Reputasi dan kepercayaan publik menjadi pertimbangan penting dalam pemilihan ini,” ujar Arief di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat.
Selain itu, Pansel juga mengundang para pebisnis untuk memberikan pandangan mereka, dalam rangka mengakomodasi aspirasi publik. Arief menyatakan bahwa penetapan kriteria bertujuan untuk menentukan sosok yang dibutuhkan dalam menjalankan tugas KPK dan cadewas.
Selama proses seleksi, Pansel melakukan penelusuran rekam jejak calon melalui berbagai sumber, termasuk instansi pemerintah yang berwenang. Arief menekankan bahwa penilaian dilakukan berdasarkan berbagai variabel yang komprehensif, bukan hanya satu atau dua perspektif. “Kami juga mengumpulkan banyak data yang tidak dipublikasikan untuk pengambilan keputusan,” tambahnya. Nama-nama yang terpilih kemudian diserahkan kepada Presiden untuk diteruskan ke DPR.
Dalam forum wawancara, Pansel KPK mendalami transaksi rekening dan aliran dana calon, yang menjadi bahan pertimbangan dalam keputusan akhir. Pansel berencana untuk mengumumkan nama-nama yang lolos seleksi melalui situs resmi di apel.setneg.go.id dan www.kpk.go.id. “Tim sekretariat sedang mempersiapkan pengumuman tersebut, yang akan dilakukan dalam waktu dekat,” tutup Arief. Ketua Pansel KPK, Muhammad Yusuf Ateh, menambahkan bahwa pengumuman akan dilakukan secepatnya.
Refrensi : AXESLOT
