Kepala Kuil Shaolin Diselidiki atas Dugaan Skandal Seksual

BEIJING – Kepala Kuil Shaolin, Shi Yongxin, tengah menjadi sorotan publik setelah otoritas Tiongkok secara resmi mengumumkan penyelidikan terhadapnya. Ia diduga terlibat dalam sejumlah kasus, mulai dari penggelapan dana, hubungan seksual dengan beberapa perempuan, hingga memiliki anak di luar nikah.

Informasi ini disampaikan langsung oleh pihak Kuil Shaolin dan Asosiasi Buddhis Tiongkok pada Minggu (27/7). Menyusul penyelidikan tersebut, sebagaimana dilansir dari Wionews, Senin (28/7/2025), Asosiasi Buddhis mengonfirmasi bahwa Shi telah dicabut status pentahbisannya sebagai biksu.

Shi Yongxin, yang menjabat sebagai kepala biara sejak 1999, selama ini dikenal luas sebagai “biksu CEO” karena kiprahnya dalam memodernisasi dan memopulerkan kungfu Shaolin ke panggung global. Namun, gaya hidup mewah dan sepak terjangnya kerap menuai kritik.

Dalam laporan media lokal, Shi disebut menerima hadiah seperti mobil SUV Volkswagen dan jubah berhias benang emas dari berbagai kalangan, termasuk pemerintah dan perusahaan. Asosiasi Buddhis menyebut perilaku Shi “sangat buruk” dan mencoreng reputasi komunitas Buddhis serta nilai-nilai kehidupan monastik.

Bukan kali pertama Shi tersangkut kontroversi. Pada 2015, ia sempat diselidiki atas tuduhan serupa, namun kemudian dibebaskan dari dakwaan. Di tahun yang sama, Kuil Shaolin menuai kecaman atas rencana ekspansi besar-besaran senilai USD 300 juta yang mencakup pembangunan hotel, lapangan golf, dan sekolah kungfu.

Meski tengah tersangkut kasus hukum, nama Shi tak lepas dari peran besarnya dalam mengenalkan seni bela diri Shaolin ke dunia. Ia membentuk kelompok biksu pertunjukan yang keliling dunia menampilkan atraksi kungfu, serta membuka cabang sekolah seni bela diri di luar negeri.

Namun sejak 24 Juli, akun media sosial pribadi Shi tidak lagi aktif. Padahal sebelumnya, akun Weibo miliknya yang memiliki lebih dari 880 ribu pengikut rutin membagikan ajaran-ajaran Buddhis. Kasus yang menimpanya kini menjadi topik utama perbincangan warganet di Tiongkok.

Kuil Shaolin sendiri merupakan biara Buddhis bersejarah yang telah berdiri selama lebih dari 1.500 tahun di Provinsi Henan, Tiongkok. Kuil ini terkenal secara internasional melalui film-film kungfu Tiongkok dan Hollywood, serta menjadi inspirasi budaya pop seperti seri Mortal Kombat dan grup musik Wu-Tang Clan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *