15.378 Siswa Daftar ke UNEJ Melalui Jalur SNBP, Diambil 3 Ribuan

JEMBER – Jumlah siswa yang mendaftar di Universitas Jember (UNEJ) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2025 naik 10 persen. Tahun ini ada 15.378 siswa yang memilih kuliah di UNEJ, sementara tahun lalu jumlahnya 13.990 siswa.

Dari data yang diterima dari Panitia Pusat SNPMB, terdapat 11.466 siswa yang menjadikan UNEJ sebagai pilihan pertama. Jumlah ini naik 10 persen sebab tahun lalu jumlahnya sebesar 10.455 siswa. Sementara siswa yang memilih UNEJ sebagai pilihan kedua juga naik, sebesar 5 persen. Jika tahun lalu jumlahnya 9.828 siswa, maka tahun ini meningkat menjadi 10.368 siswa.

Seusai ketentuan dari Panitia Pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), hasil SNBP akan diumumkan pada tanggal 18 Maret 2025 nanti. “Seusai rencana, maka dari jalur SNBP tahun 2025, UNEJ akan menerima 3.007 mahasiswa baru yang terdiri dari 2.698 mahasiswa baru jenjang sarjana, dan 309 mahasiswa jenjang diploma tiga serta sarjana terapan,” ujar Wakil Rektor I bidang Akademik UNEJ Prof. Drs. Slamin, M.Comp.Sc., Ph.D.

Kenaikan animo pendaftar ke UNEJ ini disambut gembira oleh Rektor UNEJ, Iwan Taruna. Menurutnya, naiknya angka pendaftar di kampusnya tak lepas dari membaiknya kualitas program studi dan penyelenggaraan pendidikan di UNEJ yang semakin meningkat. Terbukti dari semakin banyaknya program studi yang memperoleh akreditasi unggul dan akreditasi internasional.

“Kami terus berusaha meningkatkan akreditasi program studi dan layanan pendidikan, sebab jika sebuah program studi memperoleh akreditasi unggul atau bahkan internasional, tentu saja jumlah kuota mahasiswa barunya turut meningkat pula. Artinya makin banyak anak bangsa yang bisa meneruskan studi di jenjang pendidikan tinggi,” tutur Iwan Taruna.

Sebagai informasi daya tampung mahasiswa baru UNEJ di tahun 2025 naik. Khusus di jalur SNBP untuk jenjang diploma tiga dan sarjana terapan menjadi 309 mahasiswa dari yang tahun lalu sejumlah 255 mahasiswa, naik sebesar 21 persen. Sementara di jenjang sarjana (S1), tahun ini daya tampungnya menjadi 2.698 mahasiswa, naik 36 persen dari kuota tahun lalu yang sejumlah 1.980 mahasiswa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *