JOMBANG: Habitren (Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren), meresmikan Dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kawasan Pondok Pesantren Tambak Beras Jombang Jawa Timur. Pada Kamis (18/9) Pagi.
Acara peresmian ini dihadiri oleh Deputi Bidang Penyediaan dan Penyaluran, Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran, serta anggota dan pengurus Habitren Se-Indonesia.
Ketua Umum DPP Habitren, KH Hasib Wahab Chasbullah, dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukurnya atas peresmian program ini. “Kami mengajukan 150 dapur, dan alhamdulillah, 31 di antaranya berhasil lolos verifikasi, dan sudah siap Beroprasi, ” ujarnya.
Beliau menambahkan, inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Habitren untuk membangun kemandirian ekonomi pesantren.
“Kita bagaimana nanti kelanjutan untuk nota kesepahaman dan sekaligus itu insya Allah kita diberi jatah atau kuota 1.000 dapur. Dapur untuk pengajuan kami Alhamdulillah jadi inilah apa namanya se-Indonesia,” imbuh Kiai Hasib.
Beliau juga menegaskan bahwa Habitren merupakan satu-satunya organisasi pesantren yang diterima untuk menjalankan program besar ini, menunjukkan kepercayaan dari berbagai pihak. “Saat ini kita targetkan 1.000 dapur diseluruh indonesia, dan akhir tahun nanti 500 dapur terealisasi, diseluruh indonesia,” tandansya.
Terpisah, Deputi Bidang Penyediaan dan Penyaluran, Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran, mengatakan, Dapur MBG di Pondok pesatren Tambak Beras Jombang, telah memenuhi syarat operasional yang sudah ditentukan.
“Setelah kita lihat, mulai dari proses bahan datang hingga distribusi, serta lokasi sudah memenuhi standar operasional, salah satu contohnya luasan bangunan 20×2 dan alur, perlengkapan,”Jelasnya.
Pihaknya juga menyebutkan saat ini, ada 25 juta penerima manfaat dari Progam MBG presiden Republik Indonesia.
“Sesuai dengan data yang ada, sekitar 25 juta penerima manfaat dari program MBG ini, “Pungkasnya.