JEMBER – Sejumlah warga Puger, Jember, menggelar aksi unjuk rasa hingga memblokade jalan raya desa setempat pada Selasa (3/12/2024) untuk memprotes operasional pabrik semen PT Imasco Asiatic.
Mereka menuntut pabrik semen tersebut menghentikan operasionalnya lantaran lalu lintas truk pengangkut material mengakibatkan kerusakan jalan yang berujung pada sejumlah kasus kecelakaan lalulintas. Selain itu, keberadaan pabrik juga dianggap mematikan pengusaha batu gamping tradisional.
“Dampak buruk yang kami rasa sekitar 4 tahun ini, karena mematikan ekonomi kami. Selain itu juga adanya pabrik malah membuat kami sengsara tidak sejahtera, contohnya jalan rusak, terus yang bekerja di Imasco juga orang orang jauh, lebih baik tutup saja Imasco,” kata Mahmudah, salah seorang demonstran.
Massa menggelar aksi demo dan blokade jalan sambil bakar ban tepat di depan Masjid Ar- Rahman Kasiyan Timur, Kecamatan Puger.
Mahmudah berharap aspirasi warga ini didengar oleh pihak manajemen serta para pengambil kebijakan di Jember. Dia juga meminta kasus ini menjadi perhatian Presiden Prabowo Subianto.
“Pak presiden tolong kami, kami butuh makan. Pabrik ditutup saja, ini juga tadi truk muatan berlebih lindas perempuan asal Gumukmas meninggal dunia di Rowo tamtu Rambipuji,” katanya.
