Penyakit kulit bukan hal baru dalam kehidupan kita. Hampir setiap orang pernah mengalaminya, dari yang ringan seperti jerawat sampai yang cukup mengganggu seperti eksim atau psoriasis. Namun, belakangan ini muncul satu kondisi unik yang bikin banyak orang penasaran: Toasted Skin Syndrome. Nah, apa sebenarnya penyebabnya dan bagaimana cara mencegahnya? Mari kita bahas tuntas.
Apa Itu Penyakit Kulit?
Penyakit kulit adalah gangguan atau kondisi abnormal yang terjadi pada permukaan kulit. Bisa berupa peradangan, infeksi, alergi, atau bahkan gangguan autoimun. Beberapa penyakit kulit bersifat sementara, ada juga yang kronis dan membutuhkan penanganan jangka panjang.
Kulit adalah lapisan pelindung utama tubuh. Saat fungsinya terganggu, dampaknya bisa memengaruhi kesehatan secara menyeluruh. Inilah mengapa perawatan dan deteksi dini sangat penting.
Jenis-Jenis Penyakit Kulit yang Paling Umum
Jerawat
Merupakan kondisi yang sangat umum, terutama di masa remaja. Disebabkan oleh produksi minyak berlebih, bakteri, dan pori-pori tersumbat.
Eksim (Dermatitis Atopik)
Eksim ditandai dengan kulit kering, gatal, dan meradang. Sering kali disebabkan oleh kombinasi faktor genetik dan lingkungan.
Psoriasis
Kondisi autoimun kronis yang menyebabkan kulit menjadi merah, bersisik, dan menebal. Psoriasis bisa muncul di berbagai bagian tubuh.
Infeksi Jamur
Infeksi ini umum terjadi di area yang lembap seperti ketiak atau sela jari. Gejalanya berupa gatal, kemerahan, dan kadang bau tidak sedap.
Herpes Zoster
Penyakit ini disebabkan oleh virus varicella-zoster yang juga menyebabkan cacar air. Gejalanya berupa ruam menyakitkan dan lepuhan.
Mengenal Toasted Skin Syndrome: Si Kulit Terpanggang
Toasted Skin Syndrome atau secara medis disebut Erythema Ab Igne, adalah kondisi kulit yang muncul akibat paparan panas dalam waktu lama. Biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, tapi meninggalkan pola seperti jaring berwarna merah atau cokelat di kulit.
Penyebab Utama
- Meletakkan laptop di paha dalam waktu lama
- Duduk dekat pemanas ruangan
- Menempelkan botol air panas ke kulit terlalu lama
- Menggunakan bantal pemanas tanpa pelapis
Menurut Dr. Rizky Handayani, SpKK, “Paparan panas rendah tapi terus-menerus bisa merusak pembuluh darah kapiler di kulit, itulah yang menyebabkan pola jaring khas Toasted Skin Syndrome.”
Siapa yang Rentan Terkena?
Orang-orang yang bekerja di lingkungan dingin dan mengandalkan sumber panas buatan adalah kelompok yang paling rentan. Ibu menyusui yang sering memakai bantal pemanas, mahasiswa yang suka kerja sambil memangku laptop, hingga pekerja kantoran yang duduk berjam-jam dekat mesin pemanas ruangan.
Gejala Toasted Skin Syndrome
- Muncul pola jaring berwarna merah, cokelat, atau ungu
- Kulit terasa agak hangat di awal, lalu mati rasa
- Area terdampak bisa jadi kasar atau mengelupas
- Bila tidak ditangani, bisa memicu perubahan kulit permanen
Bahayakah Toasted Skin Syndrome?
Secara umum tidak berbahaya, tapi bukan berarti bisa diabaikan. Jika terus terjadi, ada potensi menyebabkan kerusakan jaringan kulit permanen atau bahkan berkembang menjadi kanker kulit. Menurut American Academy of Dermatology, paparan panas kronis bisa memicu perubahan sel yang berisiko jangka panjang.
Cara Mengatasi dan Mencegah
1. Hentikan Sumber Panas
Langkah pertama adalah menjauhkan kulit dari sumber panas. Jangan biasakan memangku laptop atau menggunakan pemanas langsung di kulit.
2. Gunakan Pelindung
Jika harus menggunakan alat pemanas, gunakan lapisan pelindung seperti selimut atau handuk tipis agar panas tidak langsung menyentuh kulit.
3. Periksa Kulit Secara Berkala
Amati apakah ada pola aneh pada kulit. Jika iya, segera konsultasikan ke dokter kulit.
4. Gunakan Krim atau Obat Topikal
Dokter mungkin akan meresepkan krim dengan kandungan steroid atau pelembap khusus untuk membantu memperbaiki kulit yang rusak.
Tips Merawat Kulit Agar Tetap Sehat
Jaga Kebersihan
Cuci muka dua kali sehari. Gunakan sabun lembut tanpa bahan kimia keras.
Gunakan Tabir Surya
Paparan sinar UV bisa memperparah kondisi kulit. Selalu gunakan sunscreen meski di dalam ruangan.
Pola Makan Sehat
Perbanyak konsumsi buah dan sayur. Nutrisi yang baik akan langsung terlihat dari kondisi kulitmu.
Hindari Stres
Stres bisa memicu kambuhnya beberapa penyakit kulit, seperti psoriasis dan eksim.
Kesimpulan: Waspada dan Bijak dalam Merawat Kulit
Penyakit kulit memang beragam dan sering dianggap sepele. Tapi kalau dibiarkan, bisa jadi gangguan serius. Termasuk kondisi unik seperti Toasted Skin Syndrome yang sering tidak disadari. Kuncinya ada di kesadaran dan pencegahan sejak awal.
“Kulit adalah cermin dari kesehatan kita secara keseluruhan,” ujar Dr. Rizky. “Jangan anggap enteng perubahan kecil. Lebih baik waspada sejak dini.”
Dengan mengenal berbagai jenis penyakit kulit dan cara menghadapinya, kamu bisa lebih siap menjaga tubuh dari dalam maupun luar. Mulai sekarang, yuk lebih perhatian dengan sinyal kecil yang dikirimkan kulitmu!
Referensi: https://healthsobar.com/