JOMBANG: Sebanyak 12.765 Jiwa terdampak banjir luapan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur akibat meluapnya tiga sungai yang meintasi Kabupaten Setempat. Tiga sungai yang meluap yakni Sungai Marmoyo, Sungai Ringothok dan Sungai Pancer.
Dari data yang dihimpun melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Jombang, Hingga hari Jumat (11/3) pukul 12.00 WIB Banjir masih merendam 16 Desa di enam Kecamatan yang ada di Kabupaten Jombang. Enam Kecamatan tersebut meliputi, Kecamatan Sumobito, Kecamatan Ploso, Kecamatan Mojoagung, Kecamatan Peterongan, Kecamatan Kudu, Kecamatan Tembelang.
Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang, Stevie Maria, mengatakan berdasarkan laporan dilapangan saat ini kondisi terparah ada empat desa di tiga kecamatan. Tinggi air mencapai tiga meter. “Yang terparah Di Desa Madiupuro dan Kendalsari Kecamatan Sumobito, Desa Jatigedong Kecamatan Ploso dan Desa Bakalan Rayung Kecamatan Kudu,”Ujarnya saat ditemui di Kantor BPBD Kabupaten Jombang. Jumat, 11 Maret 2022.
Saat ini pihaknya akan fokus pada proses evakuasi, aktifasi posko dan dapur umum, hal ini dilakukan sebagai langkah awal dalam penangan masyarakat yang terdampak banjir. “Masih fokus dalam penanganan warga terdampak, dan difokuskan untuk kebutuhan masyarakat,”Imbuhnya.
Masih menurut lelaki yang karab disapa Pepi ini, Saat ini trend banjir cenderungn turun namun semula kembali kepada cuaca. ”Saat ini trendnya turun, dan semoga saja tidak terjadi hujan, sehinggan penanganan kerusakan dapat segera dilakukan,”Pungkasnya.