JOMBANG: Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) Wilayah Jawa Timur (Jatim) menggelar konsolidasi di Gedung PSBR Jombang. Hadir dalam kesempatan tersebut Pengurus dari 30 Kabupaten/Kota se-Jatim hadir dalam Musda tersebut. Musda serentak ini dibuka oleh Ketua Umum SKI Sudirman Said. Dalam sambutannya secara virtual
Sebelum Musda secara serentak dimulai, panitia menggelar diskusi tentang ‘Restorasi Kepemimpinan Indonesia’. Didapuk sebagai nara sumber adalah Prof.Dr. Masdar Hilmy, M.A, Ph.D., mantan rektor UIN Sunan Ampel Surabaya dan Moch. Eksan Ketua Bidang Humas dan Legislatif DPW Partai Nasdem Jawa Timur.
“Dengan diskusi ini kami berharap, para pengurus SKI mampu mengelola kekuatan internal organisasi menjadi pendorong suksesi kepemimpinan nasional menuju derajat yang lebih berkualitas. Sehingga pada gilirannya menghasilkan pemimpin berkualitas pula,” ujar pengurus SKI wilayah Jawa Timur Thayyib Kartawi.
Thayyib menjelaskan, Musda tersebut menghasilkan pengurus SKI di tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan. Nah, hasil dari Musda bersama tersebut akan dilaporkan ke pimpinan pusat. Thayyib tidak memungkiri bahwa hadirnya SKI di tiap kabupaten tidak terlepas dari hajat politik 2024, yakni pemilihan presiden (pilpres).
Secara umum, pembentukan SKI menurut Thayyib, untuk melakukan penyadaran kepada masyarakat pentingnya dalam memilih pemimpin yang tepat. “Secara khusus, teman-teman sepakat ada satu yang masuk kriteria, yakni Bapak Anies Baswedan. Karena beliau itu kepemimpinannya membawa kesejukan, merangkul, serta peduli dengan kepentingan sosial masyarakat di bawah,” ujar pria asal Sumenep Madura ini.
Thayyib lalu mencontohkan program Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta yang dinilainya pro masyarakat bawah. Di antaranya, bantuan rumuh nol DP (uang muka), kemudian pembebasan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). “Kami juga melihat pak Anies bisa memajukan DKI Jakarta yang sebelumnya penuh masalah. Setidaknya, itu menjadi barometer untuk Indonesia secara keseluruhan. Itu pandangan kami untuk mendukung Pak Anies Rasyid Baswedan sebagai pemenang pada momentum pilpres 2024. Sebagai awalan kami membentuk struktur SKI hingga tingkat desa,” ujarnya.
Ketua Panitia Musda Iyas Dwihandoko memaparkan, acara tersebut dihadiri seluruh pengurus Wilayah, kemudian 5 orang pengurus Kabupaten/kota dan 1 orang dari pengurus kecamatan seluruh Jawa Timur. Berdasarkan data di panitia, lanjut Ilyas, seluruh peserta mencapai 1000 orang.
“Rinciannya, 850 orang terdiri dari pengurus Wilayah, kabupaten maupun kecamatan, serta 150 orang undangan peninjau dan peserta diskusi. Musda akan memilih lima orang pengurus masing-masing kabupaten/kota. Lima orang dimaksud mengisi posisi Ketua, Sekretaris, Bendahara, Koordinator Jaringan dan Koordinator Sekolah Kepemimpinan Publik (SKP),” pungkas Ilyas