Mudik Gratis Dari Jakarta, Pemprov Sediakan 10 Armada Bus

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

SURABAYA-Pemprov Jatim menyediakan 10 Armada Bus untuk Mudik Gratis dengan tujuan 15 Kabupaten se Jatim. Mudik Gratis ini untuk rute Jakarta-Jawa Timur.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, mudik bareng dari Jakarta ke Jatim sengaja dibuka lantaran banyak warga Jawa Timur yang merantau di Jakarta dan sekitarnya. Seiring dengan dibolehkannya mudik oleh pemerintah, maka dibuka rute khusus Jakarta-Jatim, guna memudahkan para perantau Jatim pulang ke kampung halaman.

“Alhamdulillah tahun ini Program Mudik Gratis Pemprov Jatim kembali digelar. Tidak hanya menyediakan mudik untuk 15 tujuan kabupaten kota se Jatim, tapi kita juga akan sediakan untuk rute Jakarta-Jatim. Semoga bermanfaat dan semoga selamat sampai tujuan,” ungkap Khofifah dalam rakor Angkutan Lebaran di Kota Batu, Sabtu (23/4) sore.

Lebih lanjut, Gubernur Khofifah menjelaskan, mudik bareng dari Jakarta ke Jatim akan dilaksanakan pada tanggal 26 April 2022. Dengan titik keberangkatan dari Masjid Agung At-Tin, Jl. Taman Mini 1 No.3, Jakarta.

Total, program mudik bareng gratis dari Jakarta ke Jatim ini menyediakan 10 bus dengan perkiraan jumlah penumpang yang mengikuti mudik sebanyak 400 orang. Namun jumlah itu bisa bertambah seiring dengan antusiasme pendaftar.

Untuk detail rute tujuan mudik dari Jakarta ke Jatim yang disediakan meliputi rute Jakarta-Pacitan disediakan 2 bus, kemudian Jakarta-Ponorogo-Magetan-Madiun-Ngawi disediakan 1 bus, Jakarta- Kertosono-Nganjuk disediakan 1 bus, Jakarta-Lamongan-Tuban-Bojonegoro disediakan 1 bus.

Selain itu juga untuk tujuan Jakarta-Tulungagung-Kediri-Blitar disediakan sebanyak 1 bus, Jakarta- Surabaya-Madura disediakan 2 bus, Jakarta-Malang disediakan 1 bus, dan Jakarta-Jember-Pasuruan- Probolinggo disediakan 1 bus.

“Bagi warga masyarakat yang mengikuti program Mudik Bareng dari Jakarta ke Jatim juga dipastikan gratis alias bebas biaya. Syarat utamanya adalah sudah disuntik vaksin booster serta berkas pendukung yang dibutuhkan KTP dan KK,”tambah Khofifah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *